Review: Cheek & Liptint Wardah 01

Aku pribadi bukan penggila lipstik dan semacamnya, tapi entah mengapa di pouch make up, sudah bertengger lebih dari satu buah lipstik di dalamnya, mungkin ada 10 biji walaupun yang dipake warna itu-itu lagi๐Ÿ˜‚

Meski bukan kolektor, aku punya beberapa jenis gincu: ada lipstik, lipbalm, lip gloss, lip cream, lip mousse, cuma satu yang belum aku punya yaitu lip tint. Kadang pengen ketawa aja, kenapa gincu bibir ini begitu banyak jenisnya..sampe bingung๐Ÿ˜„

Karena penasaran akhirnya aku coba lip tint dari salah satu brand favorit aku, yaitu Wardah. Pembawa pertama demam lip tint ini siapa lagi kalo bukan artis-artis drakor. Aduh siapa juga yang gak pengen punya bibir bening natural merah alami dan glowing gitu kan ya ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜†

Harga dan Kemasan

Meski trend lip tint ini melejit di awal tahun 2018, cuma ya buat aku yang awam mah tahun kapan juga hayu-hayu aja๐Ÿ˜ akhirnya hunting-hunting lah aku, dan mendarat disini. Aku beli ini di official akunnya Wardah sekitar 35 ribu, pas awal-awal launching kalo salah harganya itu sekitar 38-40 ribu, kalo gak salah ya.

(Wardah Cheek & Liptint 01)

Ada tiga varian warna dari produk Cheek & Liptint Wardah ini, cuma aku pilih no 01 warna yang paling merah, karena niat awalnya emang pengen coba bikin lipstik ala-ala ombre gitu lho. Kemasan lip tint ini menurut aku cukup fresh di bandingkan produk lipstik wardah lainnya, karena cukup berwarna sih, malah untuk kardus lip tint ini Wardah mendesain dengan 3 warna, dan cukup rame sih buat sebuah kemasan produk. (Lain halnya kalo kemasan makanan ringan ya, emang selalu gonjreng..๐Ÿ˜…)

Di dalamnya seperti pewarna bibir cair lainnya, disediakan juga aplikatornya, dan menurut aku aplikator cukup membantu buat apply tint nya ke bibir, karena Di bagian ujungnya itu sedikit meruncing gitu.

(Aplikator Lip Tint Wardah)

Warna dan Ketahanan

Emm.. warna nya merah banget kan๐Ÿ˜†.. tapi serius aku suka banget lihatnya, karena pas dipake di bibir warnanya masuk banget sama tone wajah aku, mendadak langsung fresh dan lebih muda aja gitu (tapi aku gak setua itu juga ya..). Sebetulnya kalau yang aku perhatikan konsep dari lip tint itu menciptakan gradasi warna pada bibir, karena base nya adalah air, jadi pas dipake itu ya kaya kita netesin tinta di tisu aja gimana, langsung kaya nyebar gitu warnanya. Ini menurut aku lho ya..

Ini aku coba usap lip tint nya di tangan, dan kebetulan fotonya cukup real, aku ambil pagi-pagi saat pencahayaan lagi bagus, jadi ini yang di tangan aku adalah warna asli produknya, dan ini ternyata pigmentasi nya cukup Wow, tahan lama juga, karena setelah aku hapus pakai tisu stain warna cenderung pink masih ada di kulit.

(Hasil usap di tangan)

Nah, pas aku usap di bibir, hasilnya beda-beda, kayanya tergantung kondisi bibirnya juga, kadang bisa lebih terang atau lebih gelap, tapi ya gak jauh-jauh juga sih sama warna asli produknya. Untuk hasilnya di bibir aku mohon maaf gak ada gambarnya, gak tau cara fotonya biar bagus dan real (maklum bukan beauty blogger Pro๐Ÿ˜„), yang ada gradasi warnanya gak keliatan di kamera, padahal aslinya itu ada, dan bagus. Untunglah aku nemu foto si cantik ini, dan warna lip tint setelah di pulas di bibir tuh hasilnya mirip kaya gini:

(Sumber: beautynesia.id)

Tekstur dan Komposisi

Menurut aku ini teksturnya sangat ringan dan gampang diratakan, juga lumayan melembabkan apa lagi pas awal-awal pake. Dan pas udah kering produknya itu sama sekali gak transfer, suka..suka..suka. Wanginya mirip permen rasa buah, terus agak manis gitu rasanya, pas gak sengaja dijilat..hehe

Ukurannya juga relatif kecil, jadi gampang di bawa ke mana-mana. Oh ya, untuk komposisinya ini menurut klaim mengandung 7 bahan natural esensial, diantaranya ada olive oil, jojoba, udah segitu doang yang kenal ๐Ÿ˜„ Ini dia kandungannya:

Oh ya, tadi aku ngomongin belajar bikin bibir ombre kan, nah si Cheek & Liptint nomer 01 ini menurut aku masuk banget warnanya sama Wardah Lip Mousse nomer 01 juga, jadi lip mousse nya buat base, dan tengahnya pakai lip tint, cakepp banget pokoknya warnanya, jadi korean looks…๐Ÿฅฐ

(Pasangan Ombre yang Oke)

So, saatnya menyimpulkan. Menurutku,

Kelebihan Produk ini:

  • Ukurannya kecil jadi sama sekali gak makan tempat.
  • Teksturnya cair dan langsung set ke bibir.
  • Harganya terjangkau.
  • Cukup melembabkan dengan kandungan bahan alami yang lumayan banyak.
  • Bibir tampak fresh dan sehat.

Kekurangan produk ini:

  • Kemasannya bukan kaca bening atau semacamnya, jadi gak bisa lihat lip tint nya bersisa segimana lagi.
  • Warnanya gak konsisten, tergantung kondisi dan warna bibir. Buat bibir gelap jatuhnya jadi lebih bold, di bibir lebih terang, baru dapat efek fresh dan glowing nya. (Saran, untuk bibir gelap bisa pake lipstik pucat dulu sebagai base, baru pakai lip tint.)

Review: Palmolive Naturals Cherry Blossom

Paling seneng kalo nongkrongin toko online pas lagi promo atau event. Kebetulan udah sejak lama nih aku ngincer sabun mandi yang satu ini, tapi entah kenapa gak jadi aja mau beli, mungkin belum jodoh.๐Ÿ˜…

Pas kebetulan disini lagi promo harga 1 L sabun Palmolive dapat kortingan lumayan gede ๐Ÿค‘๐Ÿค‘๐Ÿค‘ dan setelah barangnya datang betulan tidak mengecewakan dan jauh di atas ekspektasi, makanya aku tuh antusias banget buat sharing ke kamu.๐Ÿ’•

(Palmolive Naturals Cherry Blossom)

Sebetulnya varian Palmolive Naturals ini ada beberapa macam, dan dari teksturnya juga ada dua macam yang gel dan cream. Kebetulan aku udah lama incer yang varian Cherry Blossom ini, soalnya kata orang-orang wanginya harum. (Sama aja teracuni oleh review ๐Ÿคญ)

Awalnya aku pikir sabun ini ya kaya sabun biasanya aja, tapi setelah aku baca-baca, nampaknya aku beli sabun ini worth it banget, apalagi buat kamu yang sama kaya aku, kalo beli produk gak mau asal beli, tapi pengen dapet manfaat sampingan juga (selain diskon atau cashback lho ya..hehe)

Palmolive Naturals Cherry Blossom ini ternyata tidak mengandung ketiga bahan kontroversi ini, gaes:

  • Parabens
  • Phetalates
  • Alcohol

Dan sebetulnya banyak lagi bahan yang mungkin buat sebagian orang dijauhi, ini aku kasih lihat fotonya ya:

(Keterangan Produk Tidak Mengandung Bahan Tertentu)

Dari keterangan itu, kok aku berasa kalo mandi jadi lebih sehat ya (bukan berarti kemaren-kemaren mandi gak sehat ya, yang gak sehat itu kalo ga mandi ๐Ÿ˜„). Iya, soalnya kita mandi kan tujuannya pengen bikin kulit bersih, tapi kalau terpapar sama bahan-bahan yang aneh-aneh jadi bersih nya tidak paripurna gitu lho perasaan, apa lagi kalau punya kulit sensitif sama bahan-bahan tersebut.

Terutama Parabens dan Alcohol aku sebisa mungkin gak menggunakan bahan-bahan ini, kalo alkohol jelas karena tujuan keHalal-an, nah kalau yang parabens para beauty blogger beneran dan ahli kosmetik bilang katanya ini dalam jangka panjang dapat mempengaruhi tatanan hormon tubuh (bahkan untuk ibu hamil dan menyusui kalau bisa dijauhi, karena untuk kondisi tertentu bisa mempengaruhi janin), bener gak ya?

Selebihnya misal silikon, BPA, la..la..la juga emang aku pernah baca baiknya dijauhi juga. Nah kalo yang gluten, aku baru denger kalo sabun, kalo makanan udah sering..hehe

(Komposis)

Ini dia komposisi nya, sabun ini mengandung ekstrak susu dan cherry Blossom (ini bahasa Indonesianya bunga sakura, bener gak sih?) Serta cukup sedikit bahan lainnya. Oh ya, aku juga pernah dapat advice dari pakar kosmetik organik, katanya kalo gak bisa 100% menghindari kosmetik berbahan kimia pilih yang komposis bahan kimia nya paling sedikit.

Pernah gak sih kamu ketemu sebuah kosmetik, pas baca komposisinya itu keterangan bahan-bahannya hampir memenuhi setengah kemasan, dan sampe pusing juga bacanya karna gak ngerti? Nah yang gini ya kalo bisa dijauhi aja, semakin sedikit dan semakin simpel bahan-bahannya justru semakin bagus, katanya gitu lho ya… tapi aku salah satu yang percaya sih.

Well, sekarang obrolin kemasan, seperti kebanyakan sabun dalam porsi besar, kebanyakan pakai kemasan pump kaya ini ya:

(Kemasan)

Ya sangat praktis dan lebih higiens daripada sabun batangan. Karena kondisi dalamnya tetap stril, kalau sabun batang udah dipegang berapa kali sebelum nyampe ke kulit kita, apa lagi kalau mandinya bareng sama orang. Kalau satu orang kurap bisa berpotensi ikutan juga.๐Ÿ˜…

Nah untuk wanginya, serius ini wangiii bangetttt๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜๐Ÿ‘Œ harum bunga dan kaya pakai parfum cuma soft gitu harumnya. Coz, udah satu jam mandi harum sabunnya masih kecium kalo di aku, yang udah beres mandi terus cuma buka laptop sambil nunggu tugas sekolah online anak, gak pake jogging sampe keringetan ya๐Ÿ˜ dan udah beberapa jam..pas cium kulit tangan masih wangi, cuma gak semerbak beres mandi..

(Tekstur sabun)

Kalo tekstur sabunnya itu creamy dan cenderung warna pink pucat, kalo yang foto aku share itu agak seperti gel karna aku kayanya ngambil nya terlalu sedikit, seujung jari doang.

So, nyampe pada akhir review, menurut aku, paling suka sabun ini karena:

  • Mengandung bahan alami, dan over all bahan nya lebih sedikit dibanding sabun yang biasa aku pakai.
  • Wanginya lembut campuran dari manis dan elegan gitu, dan ngga terlalu menyengat pas beres mandi.

Kalau gak sukanya, hmm..

  • Hmm..
  • Kayanya sih ga ada ๐Ÿคญ๐Ÿ˜

Makasih sudah membaca, sampai ketemu di review selanjutnya ya ๐Ÿ˜

Review: SiBaim Baby Roll On Cough and Flu

Bayi emang rentan banget terkena batuk pilek, kayanya hampir semua bayi (bahkan orang dewasa) pasti pernah dalam hidupnya batuk pilek. Kata dokter sih ini ada kaitannya sama daya tahan tubuh. Semakin minim imunitas semakin mudah terkena penyakit-penyakit semacam ini.

Tapi kali ini gak akan membahas imunitas sih, oh ya… buat yang udah baca review aku tentang varian SiBaim immune booster , baby roll yang satu ini bisa juga bantu meningkatkan immune tapi bukan dengan cara dimakan ya๐Ÿคญ

Menurut literasi yang aku baca, aroma-aroma tertentu bisa memicu hormon-hormon tertentu dalam tubuh. Salah satunya misal aroma citrus, ekaliptus, dan mint dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Meskipun secara ilmiah belum ya dibuktikan.

Tapi paling tidak, wangi-wangian emang kadang ada yang berefek sama tubuh, misal menenangkan, bersemangat, sampe bikin mengantuk.

Nah jangankan orang dewasa, baby juga sangat sensitif dengan aroma, bahkan saking sensitifnya, bayi itu dapat mendeteksi ibunya hanya dari aroma tubuh.

(SiBaim Baby Roll On Cough and Flu)

Udah dulu bahas wangi-wangian, sekarang aku pengen cerita soal pengalaman aku pakai baby roll ini (khususnya anakku ya..hehe)

Seperti beberapa produk lainnya, SiBaim cough and flu baby roll on ini datang dengan bungkus yang memang lucu banget. Ada gambar bayi lagi nangis gitu, kayanya dede bayi nya emang betulan lagi gak enak badan ๐Ÿ˜

Ukurannya kecil, dan praktis di bawa ke mana-mana, dan menurut aku harganya juga gak terlalu mahal sih buat ukuran minyak esensial khusus bayi, oh ya aku beli disini, sekitar 30 ribu.

Ya namanya roll on, produk ini menggunakan botol kaca dan tentunya dilengkapi dengan roll on berwarna bening, yang fungsinya bikin isi produk gak beleber-beleber saat dipakai.

(Kemasan Roll On)

Pertama kali aku cium aromanya, ini udah pasti mengandung minyak esensial peppermint, dan memang langsung melegakan hidung dan tenggorokan. Sukaaa๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜

Komposisinya sih gak dijelaskan secara gamblang ya, cuma di tulis di kemasannya: mengandung 100 % pure essential oil.

Keunggulan produk SiBaim ini dibandingkan produk sejenis: mengandung vitamin E, hmm..ya kurang lebih fungsinya buat menutrisi kulit, apalagi buat bayi gitu kan.

Produk ini diperuntukan untuk bayi 0-2 tahun, tapi ibunya kalo suka ya sah-sah aja pake juga๐Ÿคญ (pengalaman pribadi)

(Manfaat produk)

Menurut klaim nya, produk SiBaim Baby Roll On Cough and Flu ini tuh:

  • Membantu meredakan batuk dan pilek pada bayi.
  • Meredakan hidung tersumbat.
  • Mengatasi bayi susah tidur.

Kalo efek di anakku, sejauh ini produk cukup berguna. Beberapa waktu lalu anakku yang bayi idungnya ada ingusnya, tapi disuruh dikeluarkan belum bisa (ya iya lah..๐Ÿ˜…). Aku coba oles-oles secukupnya, dan gak lama si ingus mencair sendiri gitu loh, keluar dari idungnya.

Dan yang tadinya nangis-nangis, langsung pelan-pelan berhenti dan tidur. Sayangnya kalau menurut aku efek wanginya gak tahan lama (apa emang begitu ya?). Jadi kalo tersumbat lagi ya harus rajin-rajin beberapa kali oles ulang.

Terus, menurut aku ini efek hangatnya cuma sekilas doang, atau emang ga ada, jadi emang cuma aroma doang. Masih lebih kuat pake minyak telon sih kalo menurutku.

But over all, aku suka produk ini, dan sang bayi juga happi-happi aja “ditamplokin” produk ini di badannya ๐Ÿ˜„ apalagi sambil di pijet-pijet jadi berasa di baby spa gitu..๐Ÿ˜œ

Keunggulan produk:

  • Harga murah.
  • Aromanya enak dan gak bikin lengket.
  • Sejauh ini cukup berefek, buat mencairkan ingus yang susah keluar.

Kekurangan produk:

  • Botolnya kaca, takut gampang pecah (walaupun belum kejadian).
  • Gak dijelaskan kandungan pure essential oil nya apa, jadi cuma bisa nebak-nebak.

Review: Pond’s Cleansing Balm

Ini produk terbaru dari Pond’s setelah kemarin itu booming micellar water. Sekarang trend mulai berbelok ke trend cleansing balm, dan Pond’s cleansing balm ini adalah produk cleansing balm pertama aku๐Ÿคฉ.

Yang aku paling suka pertama kali dari produk ini adalah wadah nya..pink campur hijau toska dua-duanya warna favorit aku๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜ gemoyyy banget pokoknya….

(Pond’s Cleansing Balm)

aku punya yang 100 gr, aku pikir bakalan sedikit isinya, tau-taunya banyak banget…kayanya setahun gak usah restock lagi ini mah ๐Ÿ˜….

Pond’s ini ada dua ukuran ada yang kecil sekitar 44 gram (kalo gak salah), dan yang besar sekitar 100 gr. Harganya itu kalo buat yang besar sekitar 125 ribu, nah beli di official store unilever disini cuma sekitar 89 ribuan karena lagi promo (dan alasan lainnya karena pasti ori).

(Informasi produk)

Produk yang datang ke aku ini nampaknya produk yang gak cuma di jual di Indonesia aja, tapi ada di philipina, afrika selatan, dan mungkin negara lainnya. Sudah bersertifikat halal, BPOM, dan tanggal kadaluarsanya jelas.

Cleansing Balm ini bentuknya jar ya, dengan tutup ulir warna pink, dan di dalamnya di lapisi lagi sama penutup khusus dan sendok buat ambil produknya, biar lebih steril.

(Isi produk)

Kalau buat pergi-pergi nyaman gak nyaman sih. Gak nyaman karena ukurannya besar, tapi nyamannya tutupnya dua lapis, sama tutup luarnya ulir jadi gak tumpah-tumpah.

Buat komposisinya, ini dalam bahasa inggris ya, takut salah, aku kasih fotonya aja, ok. Cuma kalau aku baca sih disini lumayan banyak bahan alaminya, dan klaim yang paling menonjol, produk ini mengandung 100 % bunga mawar prancis organik. As we know, bunga mawar bisa juga buat calming dan anti iritasi.

(Komposisi)

Gak tau kenapa, dari liat komposisi nya aku udah tersugesti aja bakalan bagus hasilnya di aku๐Ÿ˜‚. Tapi serius, tadinya ku pikir dengan harga segitu mahal banget, tapi pas lihat komposisinya jadi berasa worth it.

Well, sekarang kita mulai berbicara tentang aplikasinya dan efeknya (khususnya di kulit aku). Di kemasan sih udah di tulis juga dan dilengkapi info grafis biar lebih jelas. Caranya lumayan ribet sih kalau dibandingkan bersihin muka pake micellar water atau sabun muka yang cuma butuh satu tahap.

(Cara pemakaian)

Ini terdiri dua-tiga langkah, pertama ambil balm sebiji jagung (secukupnya), kemudian apply di wajah yang kering dan ber-make up, gosok lembut aja di wajah (gak usah digosok kaya ngegosok panci item ya..), abis itu ciprat-ciprat air dan pijat lembut sampai kaya keluar milky gitu, sampe sini udah kelihatan banget make up nya ke angkat, terakhir bilas. Selesai.

(Tekstur balm)

Nah kalo buat satu wajah aku cukup ambil segini aja, karena sehari-hati gak pernah pake make up berat-berat juga, paling ke warung doang, BB cream aja udah beres, apalagi masa pandemik gini kebanyakan stay at home. Jadi kayanya bakal awet 1 tahun juga๐Ÿคฃ.

Oh ya, aku belum bahas teksturnya ya, ini balm nya sangat ringan, bahkan lebih ringan dari lip balm yang biasa aku pakai. Jadi jangan membayangkan pakai semacam vaseline repair jelly atau semacamnya ya.

Emang sih disini komposisi base nya pakai semacam bahan minyak gitu, tapi itu terasa minyaknya pas pertama oles aja sambil mengangkat make up nya, beres bilas air hasilnya sangat ringan dan malah kulit kaya jadi sehat lembab gitu loh.

(Aplikasi ke kulit)

Nah ini aku aplikasi di kulit tangan aja ya, aku pakai salah satu lip mousse favorit aku, gak terlalu water proof (karena aku suka pakai bepergian, biar gampang pas wudhu), tapi cukup menempel di bibir bahkan masih meninggalkan stain walaupun sudah dibersihkan.

  • Step pertama lip mousse nya udah dalam keadaan kering, abis itu aku ambil secuil aja balm Pond’s ini.
  • Step dua, aku gosok-gosok perlahan, dan langsung melting gitu gincu nya (melting kaya kalau kamu gak sengaja di lift ketemu artis korea๐Ÿคฃ๐Ÿ˜œ)
  • Step tiga langsung aku bilas pake air, cukup satu bilasan. Dan hasilnya…tadaaaaa..bersih kinclong, sodara-sodara…

So, kelebihan produk ini menurut aku:

  • Mengangkat make up dan kotoran sampe tuntas.
  • Bahannya lumayan alami, dan wangiya gak menusuk.
  • Bikin lembab.
  • Irit kapas, dan isinya banyak.

Kalo kekurangannya:

  • Bahannya oily jadi pas diaplikasi ke wajah jadi kaya becek-becek dan lengket gitu
  • Step-stepnya lebih ribet.

Review: SiBaim Baby Roll On Immune Booster

Gak kerasa udah mau setengah tahun aja kita dicoba oleh Allah Swt dengan ujian Covid-19 ๐Ÿ˜ท๐Ÿ˜” sedih pasti, terdampak pasti, khususnya bu ibu yang sibuk ngurusin juga anak-anak yang School from home (apalagi kalo anaknya sekolah TK atau SD udah pasti drama banget ya #tosdulu๐Ÿคš๐Ÿป).

Ya semoga saja ujian ini dapat cepat selesai ya, apa pun itu pastilah ada hikmahnya. Alhamdulillah, kalo aku sih udah terbiasa banget sama kehidupan pandemik ini, kalo di awal rasanya tuh barasa kaya mau meletus gitu, ini baru ngurusin 2 anak (balita + SD kelas 3), gak kebayang bu ibu yang anaknya banyak gitu, pasti pusing ya…

Ngomongin soal covid, jadi inget virus, aku jadi teringat juga wejangan dari bapak gugus tugas, bahwa meningkatkan imun tubuh salah satu cara buat melawan virus-virus termasuk covid 19.

Sayangnya kalo buat bayi, agak was-was juga kasih ini itu yang oral, bahkan buat vitamin sekalipun. Mau tanya-tanya dokter lagi musim pandemik gini juga aga ribet protokol nya kalo mau ketemu dokter๐Ÿ˜…

Ada yang kasih tau, pake minyak oles buat bayi gitu buat alternatif. Judulnya sih minyak esensial, semacam aromaterapi lah, terbuat dari bahan herbal macem-macem tergantung peruntukannya. Ada yang buat batuk pilek, sampe bikin anak nyenyak tidur.

Baby Roll On SiBaim

Aku beli yang varian immun booster sama batuk pilek (penyakit langganan sejuta anak ๐Ÿคญ). Dari kemasannya fix ini cute banget, dan gak usah baca detail-detailnya liat sekilas aja udah tau kalau ini buat bayi.

Pertama aku mau bahas yang immun booster dulu ya, insyaallah next post aku bahas yang cough and flu, biar enak gak tumpuk-tumpuk, soalnya ternyata walaupun judulnya sama-sama baby roll on tapi dari segi rasa beda, dari segi fungsi beda juga, intinya beda ๐Ÿ™„๐Ÿ˜ฌ

SiBaim Baby Roll On Immune Booster

Nah ini gambarnya bayi ceria gitu, kardusnya dominan putih dan ungu, imut banget deh..sukaaa๐Ÿ˜ waktu itu aku beli disini, harga aslinya 50K, tapi lagi diskon jadinya cuma 30K, eh…kalo beli 2 jadi 1 nya cuma bayar 25K aja..eh tambah lagi ada cashback dan gratis ongkir..(maklum lah ya emak-emak๐Ÿ˜†๐Ÿฅฐ) cus langsung checkout, mikir nya belakangan..

Pas unboxing dalamnya itu tempatnya pake kaca mirip botol roll on pada umumnya, ada segel plastiknya juga jadi cukup higienis menurut aku. Gambar di botol sama kaya gambar di kardusnya. Terus pake semacam bola roll on warna bening. Bagus sih jadi ga bleber, tapi kadang anakku suka geli gitu pas di aplikasiin roll nya.๐Ÿ˜…

Roll On

Aroma yang pertama kali tercium itu aroma jeruk, mungkin campuran jeruk lemon dan jeruk nipis atau apa ya, seger. Hmm.. agak-agak mirip aroma fresh care minyak angin itu loh, tapi ini ga ada panas-panasnya, cuma aroma aja.

Komposisi dan manfaat

Komposisinya gak dijelaskan sih di box nya, cuma dibilang 100% essential oil + vitamin E (nutrisi kulit), mungkin biar gak dicontek juga๐Ÿ˜ . Tapi kerasanya emang dominan wangi jeruk, or something.

Manfaat roll ini:

  • Meningkatkan sistem imun
  • Membuat bayi tidak mudah sakit
  • Anti virus dan anti infeksi

Poin 3 aku gak ngerti juga sih, anti infeksi gimana ya? Apa bisa oles-oles ke luka?๐Ÿค” #seriusnanya

Cara pakainya sih simpel aja, dioles ke badan bayi terus agak dipijat-pijat gitu. Yang udah belajar step by step baby spa kayanya bisa dipraktekkan juga. Kalo aku sih, dioles di punggung bayi udah gitu usap-usap kaya pakai minyak telon.

Kalo efeknya yang udah dirasakan sih menenangkan gitu ya. Terus gak tau pas-pasan sama waktunya sembuh, tapi anakku yang lagi pilek aku oles ini setiap abis mandi, tiga hari kemudian ingusnya jadi berkurang gitu.

Kadang aku pakai juga sih, soalnya wanginya emang seger, lumayan kalo lagi mumet-mumet nulis blog๐Ÿ˜„.

So, segitu dulu dari aku, kesimpulannya rekomendasi banget deh, harganya juga sesuai lah sama barangnya. Kemasannya juga praktis dan ga gampang tumpah-tumpah. Cuma hati-hati aja kalau kebanting, soalnya ini bahannya kaca. Ok, sampe ketemu di review selanjutnya ya๐Ÿ˜˜